"18 Agustus 2013"

18 Agustus 2013

Adakah yang tau apa yang special dari hari ini??..yuuup

Klo suka baca sejarah Indonesia banyak yang udh tau pasti ini hari lahirnya pancasila…

Tapi bukan itu.. bisa dikatakan sama – sama tanggal bersejarah. Tapi bedanya hari ini 
tanggal yang bersejarah bagi dirinya.. seorang wanita bodoh yang terjebak kenangan di masa lalu.. Di setiap bulan dalam kalender yang menunjukan angka 18 adalah special..Termasuk juga hari ini..

Tepat pukul 00.00 hari berganti… waktu kembali berputar ke awal

Bulan ini tak sebaik tahun lalu…

Hanya di dalam kamar di temani hujan yang begitu deras..dan semakin deras seolah mewakili perasaan hati dan keadaan yang di alaminya saat ini…

Kesendirian yang dy rasakan tanpa ada orang yang dy sayang. Merupakan penyebab utamanya.

Sambil menata bantal empuk yang iya jadikan untuk menyandarkan tubuhnya yang lelah iya menulis semua keluh kesahnya dalam buku kecil yang tersembunyi di dalam lemarinya.

 

“hey kamu yang di sana..

Aku tau sebanyak apa pun aku menulis, aku menangis, aku marah, tidak ada yang akan berubah.

Bahkan permasalah terbesar yang sudah ada sejak kita memulai hubungan ini juga tidak akan menghilang dengan mudahnya.

Ingatkah kamu ini hari apa?

Hari ini adalah hari Anniversary aku dan kamu

Tanggal dimana dulu kita memulai suatu kisah cinta ini bersama – sama..

   Kisah yang seharusnya tak pernah dimulai

Kisah yang seharusnya tah pernah ada

Mungkinkah kamu masih mengingatnya? Mengingat semuanya…

Semua yang telah terjadi..

Semua hal yang kita lakukan bersama..

Mungkin semua kenangan kita tidak terlalu indah, hanya kenangan bersamanyalah yang terasa lebih indah.. Iya kan??

Aku selalu merasa aku terlalu banyak membuat kesalahan. Tubuh ini seolah di kuasai oleh pikiranku..

Dalam pikiranku selalu mengatakan mustahil kamu mengingatnya! Kamu sedang bersama wanita lain.

Yang mungkin lebih pantas berada di sampingmu.

Yang mungkin memang seharusnya dialah yang ada di samping mu.

Yang mungkin bisa membahagiakanmu

Yang mungkin bisa menjadi ibu dari anak - anak mu nanti.

Yang mungkin bisa menjadi kunci menyelesaikan masalah kita. Masalah perbedaan ini.

Aku ingin sekali di peluk… Aku merasa lelah … Aku ingin sekali berada di sampingmua… Aku sangat ingin menjadi wanita itu…

Kenapa ya? Kenapa ini harus terjadi

Saat ini aku menangis. Menangis mengikuti irama tetesan hujan yang semakin deras. Aku sangat membutuhkanmu

Berharap ada keajaiban di malam ini. Setidaknya keajaiban kecil… Aku berharap kamu merasakan apa yang ku rasakan.

Bodoh memang…

Hati dan ragamu seluruhnya mungkin telah menjadi miliknya dan seluruh miliknya pun telah menjadi milikmu.

Tapi aku tak bisa berpura – pura seolah tidak ada yang terjadi.

Satu yang pasti… Aku mencintaimu… Apapun kekuranganmu aku menerimanya, seluruh kesalahanmu yang terkadang tanpa sepengetahuanmu membuatku kesal sudah kulupakan… Aku mencintaimu…

Yang aku inginkan hanya bersamamu kapten”